Memasuki masa tahun ajaran baru, para siswa pasti akan menjalani pengenalan lingkungan sekolah lewat Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah atau disebut MPLS. Menurut, Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 18/2016, bahwa MPLS sebagai pengganti MOS.
Namun, apa sih perbedaan MPLS dan MOS dalam dunia pendidikan. Yuk ikuti terus penjelasannya dalam artikel ini ya, EDOOers!
Pada lingkungan sekolah, MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) dan MOS (Masa Orientasi Sekolah) merupakan dua istilah yang pastinya sering didengar. Kedua masa tersebut mempunyai peran penting dalam memperkenalkan siswa baru kepada lingkungan sekolah.
Walaupun, sekarang MPLS diterapkan secara lebih luas daripada MOS, sebetulnya keduanya mempunyai tujuan yang sama, yakni untuk membantu siswa baru untuk lebih cepat beradaptasi dengan baik di lingkungan sekolah barunya.
Pengertian Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS)
MPLS atau disebut Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah merupakan sebuah masa di mana para siswa baru diperkenalkan dengan berbagai macam aspek penting di lingkungan sekolah barunya. Umumnya, MPLS dilaksanakan selama beberapa hari sebelum tahun ajaran baru dimulai. Selain itu, MPLS juga melibatkan serangkaian kegiatan yang sudah dirancang secara khusus guna membantu siswa baru terkoneksi dengan sekolah dan merasa nyaman di lingkungan sekolah baru.
Pada pelaksanaanya, MPLS diselenggarakan oleh pihak sekolah dengan guru sebagai perencana dan penyelenggara, serta kepala sekolah sebagai penanggungjawab. Kendati demikian, pada jenjang SMP, SMA, dan SMK keterlibatan dan partisipasi siswa dari Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), Majelis Perwakilan Kelas (MPK), atau siswa berprestasi menjadi bagian penting didalamnya pula.
Selama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), siswa baru akan dikenalkan dengan guru, staf pengajar, dan anggota komunitas sekolah lainnya. Para siswa baru tersebut akan diajak mengenali fasilitas-fasilitas sekolah, seperti halnya laboratorium, perpustakaan, dan ruang kelas.
Selain itu, pada saat MPLS juga diberikan kesempatan bagi siswa untuk memulia bersosialisasi dengan siswa-siswa lain baru lainnya. Adakalanya, dalam kegiatan MPLS juga melibatkan sesi pembekalan terkait visi misi sekolah, program sekolah, kegiatan sekolah, tata tertib sekolah, aturan sekolah, sarana prasarana sekolah, kebiasaan dalam sekolah, dan kebijakan-kebijakan yang harus ditaati oleh siswa selama berada di sekolah.
Pengertian Masa Orientasi Sekolah (MOS)
Berbeda dengan MPLS, Masa Orientasi Sekolah atau biasa disebut MOS ini lebih identik dengan kegiatan yang diselenggarakan oleh para siswa sekolah. Umumnya, pada kegiatan MOS ini melibatkan siswa senior ataupun alumni sekolah yang bersangkutan sebagai perencana kegiatan dan penyelenggara. Pihak guru dan kepala sekolah hanya berperan sebagai pengawas yang bergantung pada kebijakan yang telah diberlakukan di dalam sekolah yang bersangkutan.
Masa Orientasi Sekolah atau yang umum dibilang MOS ialah sebuah istilah yang dipergunakan untuk memanifestasikan masa pengenalan siswa baru di sekolah. MOS sangat mirip dengan MPLS dalam hal kegiatan yang dilakukan dan tujuan. Namun dalam MOS kebanyakan lebih fokus pada orientasi administratif dan akademik.
Selama MOS, para siswa baru diperkenalkan dengan beberapa aspek, di antaranya meliputi jadwal pelajaran, kurikulum sekolah, dan struktur pembelajaran yang akan dihadapi. Biasanya, MOS juga melibatkan tes penempatan guna menentukan kelas yang tepat untuk para siswa baru. MOS memberikan sebuah kesempatan bagi siswa dalam memahami lebih dalam terkait kehidupan sekolah serta untuk mengetahui ekspektasi yang ada.
Perbedaan MPLS dengan MOS
Walaupun MPLS dan MOS mempunyai tujuan kegiatan yang sama dalam mebantu siswa baru agar lebih cepat beradaptasi dengan lingkungan baru. Namun, terdapat beberapa kunci perbedaan antara keduanya, berikut perbedaan MPLS dan MOS:
1. Cakupan Kegiatan
Kegiatan MOS umumnya melibatkan pengenalan jadwal pelajaran, kurikulum, dan aturan sekolah yang lebih bersifat administratif. Sedangkan, MPLS dalam kegiatannya sendiri lebih kepada pengenalan fasilitas-fasilitas sekolah, kegiatan sosial sekolah, sesi pembekalan mengenai aturan sekolah, dan interaksi dengan staf pengajar.
2. Fokus
MPLS merupakan masa pengenalan yang ditujukkan kepada siswa baru yang bersifat holistik yang mencakup penanaman nilai-nilai luhur, sosialisasi aspek non-akademik, dan pembangunan keterampilan sosial. Sementara itu, MOS lebih bersifat administrative dan orientasi akademik.
3. Peran Guru
Pada kegiatan MPLS, keterlibatan dan peran guru dalam pengenalan lingkungan sekolah secara umum dan membantu para siswa baru agar bisa merasa nyaman dan terkoneksi dengan sekolah. Sedangkan, pada kegiatan MOS, peran serta keterlibatan guru lebih difokuskan kepada pengenalan akademik saja.
4. Waktu Pelaksanaan
Umumnya MOS diselenggarakan dalam rentang waktu beberapa hari, sebelum dimulainya masa pembelajaran tahun ajaran baru. Sementara itu, biasanya MPLS dilangsungkan beberapa hari sebelum kegiatan MOS dan merupakan salah satu bagian dari MOS yang cakupannya lebih luas.
Demikianlah tadi penjelasan mengenai perbedaan MPLS dan MOS di lingkungan sekolah. MPLS dan MOS merupakan dua periode penting dalam mengenalkan para siswa baru dengan lingkungan sekolah barunya.
Walaupun, MPLS sekarang lebih banyak diterapkan secara luas, MOS masih menjadi bagian penting dari MPLS, lho EDOOers. Sebab MPLS dan MOS mempunyai tujuan yang sama, yakni membantu para siswa baru untuk lebih gampang beradaptasi dengan baik di sekolah baru.