Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) telah memilih Indonesia menjadi tuan rumah pertandingan Piala Dunia FIFA U-20 Tahun 2021. Piala Dunia di Bawah Usia 20 Tahun 2021 dijadwalkan digelar tanggal 20 Mei hingga 12 Juli tahun depan. Akan ada 24 tim yang berlaga dari seluruh dunia.
Sebagai tuan rumah, tentunya Pemerintah tetap melakukan berbagai persiapan, tidak hanya kesiapan atlet, tetapi juga dari infrastruktur dan stadion olahraga. Sehingga layak digunakan dan bisa memenuhi standar minimun FIFA.
Dari 10 stadion yang diusulkan Pemerintah, FIFA telah menetapkan enam stadion yang akan digunakan sebagai venue Piala Dunia FIFA U-20 2021. Lokasinya tidak hanya di Jakarta, ada yang di Surabaya, Solo, Gianyar Bali, Bogor dan Yogyakarta. Siapa tahu salah satunya ada di kotamu. Berikut enam stadion tempat pertandingan sepak bola Piala Dunia FIFA U-20 Tahun 2021.
- Stadion Utama GBK, Jakarta
Stadion Utama Gelora Bung Karno, mulai dibangun tanggal 8 Februari 1960 dan mulai dibuka tanggal 21 Juli 1962, berlokasi di Kompleks Gelanggang Olahraga Bung Karno, Senayan, Jakarta. Stadion ini telah sering digunakan sebagai tempat pertandingan sepak bola internasional, Piala Asia AFC, Pesta Olahraga Asia dan Pesta Olahraga Difabel Asia 2018. Kapasitas kursi tunggal 88.083 orang dan menjadi stadion sepak bola asosiasi terbesar ke-28 di dunia dan stadion sepak bola asosiasi terbesar ke-8 di Asia.
2. Stadion Pakansari Bogor, Jawa Barat
Stadion Pakansari berada di Cibindong, Bogor, Jawa Barat, selesai dibagun tahun 2014. Meski masih baru, stadion ini tergolong megah dan bisa menampun g 30.000 penonton. Stadion ini menjadi kandang alias tempat latihan tetap Persikabo Kabupaten Bogor dan klub Bogor FC. Selain sepak bola, stadion ini telah menjadi tempat pertandingan dan pagelaran sejumlah kompetisi dan acara, seperti atletik dan marching band. Sudah digunakan untuk pertandingan sepak bola Pekan Olahraga Nasional XIX dan venue Piala AFF 2016 menggantikan Stadion Utama Gelora Bung Karno yang sedang direnovasi, Pesta Olahraga Asia 2018 dan Kejuaraan Piala Asia U-19 tahun 2018.
3. Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah
Ada juga di Solo, Jawa Tengah, yaitu Stadion Manahan. Stadion yang dikelola Yayasan Gelora Surakarta ini dibangun tahun 1989 dan mulai dibuka 10 tahun kemudian, yaitu tahun 1998. Kapasitas pentonton sebanyak 20.000 orang. Ini menjadi kandang alias markas klub sepak bola Solo yang bernama Persis. Stadion Manaham juga sudah pernah digunakan untuk kegiatan olahraga internasional, seperti Asia Tenggara ASEAN Para Games 2011. Lokasinya, berada di tengah kota, Jalan Adi Sucipto, Manahan, Banjarsari, Solo. Berjarak 9 kilometer dari Bandara Internasional Adisumarmo jadi mudah diakses. Selain itu, setelah menonton bola, kamu bisa menikmati keindahan dan jajanan yang solo yang terkenal enak dan ekonomis.
4. Stadion Mandala Krida Yogyakarta
Stadion yang akan jadi tuan rumah FIFA U-20 Tahun 2020 lain adalah Stadion Mandala Krida yang berlokasi di kota gudeg alias Yogyakarta. Letak stadiob di Umbulharjo, Yogyakarta, DIY. Kapasitas penontonnya mencapai 35.000 orang. Stadion Mandala Krida kandang klub sepak bola PSIM Yogyakarta dan tidak jarang digunakan juga oleh PSS Sleman. Menjadi tempat penyelenggaran pertandingan 4 besar Liga Medco 2008.
5. Stadion Bung Tomo di Surabaya, Jawa Timur
Selanjutnya di Kota Pahlawan, Surabaya, Jawa Timur, yaitu Stadion Gelora Bung Tomo yang menjadi bagian dari kompleks olahraga Surabaya Sport Center. Sejak dibuka tanggal 6 Agustus 2010, stadion ini menjadi markas latihan dan pertandingan klub sepak bola Persebaya Surabaya. Daya tampungnya, terbesar kedua setelah Gelora Bung Karno, yaitu dapat memuat 60.000 penonton.
6. Stadion I Wayan Dipta di Bali.
Kemudian ada Stadion I Wayan Dipta, di Gianyar, Bali, dengan daya tampung penonton sebanyak 25.000 orang. Sama seperti stadion di setiap daerah, Stadion I Wayan Dipta juga menjadi markas klub sepak bola setempat, yaitu Persegi Gianyar, Bali Devata FC dan Bali United Pusam. Stadion ini menjadi tempat pertandingan Liga Primer Indonesia.
Sekarang Stadion I Wayan Dipta di Bali sedang dalam perbaikan dan beberapa fasilitas di tambah untuk siap menjadi tuan rumah FIFA U-20 tahun 2021. Perbaikan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari rumput lapangan, drainase, arsitektur, mechanical electrical plumbing (MEP), pencahayaan stadion, kursi dan papan skor (scooring board), serta penataan kawasan termasuk penataan parkir hingga toilet. Pokoknya persiapan dilakukan di semua aspek.*