Skip to content

Kisah Putri Handayani: Wanita Indonesia Pertama yang Menjelajahi Kutub Selatan

Akhir-akhir ini nama Putri Handayani ramai diperbincangkan, karena ia sukses menambah pencapaian Indonesia. Putri menjadi wanita Indonesia pertama yang menjelajahi Kutub Selatan, sesudah berhari-hari melakukan perjalanan yang panjang.

Berkat, pendaki gunung asal Serdang Bedagai, Sumatera Utara (Sumut) ini bendera Merah Putih akhirnya berkibar di Kutub Selatan. Putri Handayani, berhasil mencapai titik paling selatan di bumi tersebut pada hari Kamis, 28 Desember 2023 pukul 13.00 waktu Punta Arenas, Chile.

Adapun, perjalanan yang Putri tempuh adalah selama delapan hari, yaitu mulai tanggal 21 hingga 28 Desember. Ia dan kawan-kawannya berjalan dengan menggunakan ski sambil menarik 30 kg sled dari latitude (Garis Lintang) 89°S ke 90°S (Geographic South Pole). Hebatnya lagi, Putri dalam perjalanannya harus menembus cuaca ekstrim dan salju.

Putri pun dengan bersusah payah, akhirnya berhasil mengibarkan Merah Putih untuk bersanding dengan bendera negara-negara lain yang pernah mencapai titik Ceremonial South Pole tersebut. Lantas, ia memanjatkan rasa syukurnya dan melakukan selebrasi bersamaan dengan menancapkan bendera Sang Merah Putih.

Saat itu, Putri merupakan orang Indonesia satu-satunya yang menjelajah di Kutub Selatan bersama 16 orang lainnya, termasuk 4 guides. Waktu itu, kondisinya sangat dingin yaitu antara suhu -25 sampai -35 degC dengan angin mencapai 20 kph, sehingga wind chillnya berasa -40 sampai -45 degC.

Perjalanan Hidup Putri Handayani

Putri Handayani ialah wanita kelahiran tahun 1983 di Serdang Bedagai ini memang dikenal sebagai pecinta kegiatan outdoor. Sejak umurnya masih 13 tahun, ia sudah menggeluti kegiatan mendaki gunung, berlari bahkan memanjat tebing dan dinding, lho EDOOers.

Awal mula Putri aktif dengan aktivitas mendaki gunung, ketika ia mengikuti kegiatan pramuka di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). Sesudah itu, ia membulatkan tekad untuk mendaki Gunung Sibayak di Sumatera Utara sampai berhasil mencapai puncaknya.

Seiring berjalannya waktu, kecintaan Putri kepada dunia petualangan pun mulai tumbuh dengan subur. Menurutnya, ada banyak manfaat yang bisa dia rasakan, seperti pola hidup yang sehat dan pencapaian berharga yang membuatnya lebih percaya diri.

Pernah Menaklukan Puluhan Gunung

Keahlian mendaki yang diperoleh oleh wanita Indonesia pertama yang menjelajahi Kutub Selatan ini, ia tunjukkan lewat ekspedisi menuju Gunung Ama Dablam yang memiliki ketinggian 6.812 mdpl di Nepal. Berkat hal tersebut, dirinya menjadi perempuan Indonesia pertama yang berhasil mencapai puncak gunung tersebut.

Selain sibuk bekerja di perusahaan gas Qatar, Putri Handayani berusaha menyelesaikan misinya yaitu The Explorer’s Grand Slam di dunia mountaineering. Ia menantang dirinya sendiri untuk menaklukkan 7 puncak tertinggi di 7 benua dunia serta kutub utara dan selatan.

Ada 5 puncak yang sudah Putri selesaikan, yaitu puncak Gunung Kilimanjaro (tertinggi di benua Afrika) di Tanzania, Carstensz Pyramid (tertinggi di benua Australia dan Oseania), dan Elbrus (tertinggi di benua Eropa).

Masih ada 2 puncak lainnya lagi, seperti Gunung Aconcagua di Argentina (tertinggi di Amerika Selatan), dan Gunung Denali di Alaska (tertinggi di Amerika Utara). Tak hanya itu, Putri juga pernah mendaki Gunung Fuji di Jepang, Gunung Snowdon, dan masih banyak lagi.

Selain misi meraih gelar The Explorer’s Grand Slam, Putri juga membawa sebuah misi lainnya guna memberdayakan perempuan Indonesia. Ia ingin Perempuan-perempuan di Indonesia tidak ragu dan bertekad kuat, apabila mempunyai mimpi dan cita-cita di berbagai bidang, walaupun bidang itu didominasi oleh laki-laki.

Demikian sosok Putri Handayani yang sukses menjadi wanita Indonesia pertama yang menjelajahi Kutub Selatan dan berhasil mengibarkan bendera Merah Putih disana. Itulah kisah inspiratif kali ini. Salam Literasi untuk Edukasi.