Skip to content

Begini Cara Membangun Hubungan Pertemanan yang Baik Antara Guru dan Siswa

Menjalin hubungan pertemanan yang baik antara guru dan siswa bisa memberikan manfaat positif bagi siswa maupun guru secara jangka panjang. Pada artikel kali ini, EDOOcator akan menemukan tata cara membangun hubungan pertemanan antara guru dan siswa, sehingga akan memperoleh pembelajaran yang lebih efektif dan meningkatkan interaksi dengan siswa di kelas.

Kebanyakan siswa seringkali masih merasa canggung saat berinteraksi dengan gurunya. Sebab siswa melihat guru sebagai sosok yang harus disikapi dengan hal yang formal, hal tersebut membuat siswa merasa ada jarak dengan guru.

Namun, sebetulnya guru dapat menjadi seorang teman bagi siswa yang memberikan banyak sekali manfaat bagi perkembangan siswa itu sendiri. Maka dari itu, hubungan pertemanan yang baik antara guru dan siswa merupakan suatu hal utama untuk menciptakan kedekatan dan efektivitas dalam proses belajar mengajar.

Mengapa Hubungan Pertemanan Antara Guru dan Siswa itu Penting?

Pertemanan antara guru dengan siswa bisa menjadi salah satu teknik untuk membangun kedekatan dengan siswa, sehingga siswa bisa lebih mudah melakukan komunikasi dengan guru dan merasa lebih nyaman.

Jika disimpulkan terdapat tiga alasan utama mengapa hubungan pertemanan yang baik antara guru dan siswa itu penting, di antaranya meliputi dapat menciptakan lingkungan belajar yang positif, bisa mendorong keaktifan siswa, dan dapat menciptakan pemahaman yang lebih baik tentang potensi siswa.

Pentingnya membangun hubungan pertemenanan yang baik antara guru dan murid ialah supaya kegiatan pembelajaran bisa berlangsung dengan sukses dan lancar. Berkat hal begitu, maka secara otomatis dapat mendorong kesuksesan akademis dalam mencapai tujuan pendidikan dan terjalinnya hubungan guru dan siswa yang harmonis.

Cara Membangun Hubungan Pertemanan yang Baik dengan Siswa

Membangun hubungan yang baik antara guru dan siswa terdengar mudah, tetapi hal tersebut memiliki tantangan tersendiri bagi guru-guru baru. Supaya EDOOcator bisa menjawab tantangan tersebut. Berikut ini beberapa cara dalam membangun hubungan pertemanan dengan siswa antara lain:

1. Menunjukkan Empati

EDOOcator harus berusaha dalam memahami perasaan dan persepektif siswa. Hal tersebut bisa membantu dalam menumbuhkan ikatan emosional yang kuat antara guru dengan siswa. Ketika para siswa sudah merasa dekat dan dipahami, mereka akan cenderung lebih membuka diri.

2. Memberikan Perhatian yang Lebih

EDOOcator sebagai guru harus bisa menunjukkan perhatian yang lebih kepada siswa. Cara yang paling ampuh salah satunya dengan mendengarkan siswa secara aktif saat berbicara, dan memberikan apresiasi berupa pujian dari setiap opini siswa.

Memperlihatkan kepedulian guru kepada kehidupan dan pengalaman siswa di luar sekolah merupakan sebuah hal yang patut untuk dilakukan guna mendongkrak hubungan diantara keduanya.

3. Melaksanakan Diskusi Rutin Bersama diluar Konteks Pembelajaran

Membuat sebuah kegiatan non-akademis seperti halnya diskusi, bincang-bincang santai, atau proyek kolaboratif bersama para siswa akan memungkinkan guru dan siswa saling berinteraksi di dalam lingkungan yang lebih santai. Hal tersebut juga akan menumbuhkan rasa pertemanan dari siswa dan memberikan rasa nyaman kepada siswa.

4. Selalu Bersikap Sabar

Guna menjaga keharmonisan hubungan guru dengan siswa di kelas, sikap sabar sangatlah diperlukan. EDOOcator tidak bisa memilih akan menghadapi tipe siswa yang seperti apa. Namun, EDOOcator harus selalu ingat bahwa setiap siswa mempunyai sifat dan keunikannya masing-masing.

Selain harus mampu mengenali karakter setiap siswanya, EDOOcator juga harus dapat meredam segala bentuk emosi agar bisa melakukan pendekatan kepada siswa dengan baik. Rutin menunjukkan sikap ramah dan sabar akan membuat siswa juga memberikan persepsi yang baik terhadap guru. Hal tersebut sangat bermanfaat, karena siswa akan cenderung lebih mudah menerima segala macam pelajaran yang disampaikan oleh guru.

Demikianlah tadi pembahasan mengenai cara membangun hubungan pertemanan yang baik antara guru dan siswa, sehingga menimbulkan dampak positif yang sangat besar terhadap efektivitas proses belajar mengajar dan meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas. Salam Literasi untuk Edukasi!