Skip to content

Tips Memulai dan Mengakhiri Pelajaran di Kelas dengan Baik dan Benar

Keterampilan memulai dan mengakhiri pelajaran di kelas merupakan keterampilan dasar yang sangat penting untuk dimiliki oleh seorang guru dalam mencapai pembelajaran yang efisien,
efektif, efisien, menyenangkan, dan menarik.

Meskipun terlihat begitu sepele, namun tidak semua guru bisa membuat proses pembelajaran menjadi baik dan menyenangkan. Padahal hal tersebut, memiliki pengaruh yang begitu besar dalam meningkatkan semangat siswa dalam proses pembelajaran.

Pada saat guru memulai suatu pelajaran, tidak semua siswa di kelas mempunyai kesiapan yang sama dalam hal mental dan ketertarikan untuk mengikuti proses pembelajaran. Guru mempunyai peran penting dalam memberikan semangat serta motivasi pada siswa, supaya proses pembelajaran berjalan lancar dan baik.

Guru mempunyai peranan penting dalam memberikan semangat siswa, terutama saat memulai pelajaran. Apabila Bapak/Ibu EDOOcator dapat memulai pelajaran dengan rasa semangat yang tinggi, maka siswa pun juga akan menjadi semangat.

Akan tetapi, jika Bapak/Ibu EDOOcator memulai pelajaran dengan tidak semangat dan cenderung lesu, maka siswa pun menjadi tidak semangat dalam menerima pembelajaran. Yuk, kita cari tahu bersama tips-tips apa saja dalam memulai dan mengakhiri pelajaran. Lets’ check this out!

Cara Memulai Pelajaran dengan Baik

Pada saat guru memulai pelajaran, tidak hanya dengan sekedar mengucapkan salam saja, atau dengan hanya memberitahu materi pelajaran yang akan diajarkan, tetapi lebih dari itu.

EDOOcator perlu tahu, bahwa terdapat beberapa prinsip dalam memulai pelajaran yang baik, di antaranya meliputi pembukaan yang bermakna, antusiasme, fleksibel, berkesinambungan, memakai prinsip teknis membuka pelajaran, menggunakan komunikasi yang hangat, singkat, padat, tidak berbelit-belit, singkat, dan jelas serta bisa meningkatkan perhatian siswa.

1. Menyapa Siswa dengan Semangat

Saat memulai pelajaran, sebaiknya EDOOcator harus menyapa siswa-siswi dengan penuh semangat, agar para siswa dapat merasakan semangat yang sama.

Apabila EDOOcator memulai pelajaran dengan tidak semangat dan lesu, maka siswa juga akan merasakan energi tersebut, sehingga mereka ikut-ikutan tidak bersemangat pula.

Memulai pelajaraan dengan penuh semangat itu sangatlah penting. Sebab, energi positif dari Bapak/Ibu EDOOcator sangat berdampak kepada semangat siswa. Semangat dan energi positif yang dibawa oleh guru tersebut akan bisa membangun suasana yang menarik dan menyenangkan, sehingga pembelajaran bisa berjalan dengan efektif dan efisien.

2. Menarik Perhatian Siswa

Pada saat mengajar, metode pembelajaran dari guru merupakan hal yang sangat penting bagi para siswa. Selain itu, variasi serta pola interaksi yang dibangun antara siswa dan guru dan pemanfaatan berbagai media belajar juga termasuk hal yang penting juga.

Jika guru menyampaikan suatu pelajaran dengan menarik, maka siswa akan lebih antusias dan mendengarkan apa yang disampaikan guru dengan baik, sehingga hal tersebut akan berdamnpak kepada situasi kegiatan belajar mengajar yang menjadi lebih optimal dan maksimal. Bahkan tidak dipungkiri pula, kekreativitasan dari seorang guru ketika mengajar memegang peranan yang sangat penting pula.

3. Memberikan Motivasi Kepada Siswa

Terkadang di awal pembelajaran, ada beberapa siswa yang kurang bersemangat dalam mengikuti suatu pembelajaran karena adanya rasa malas yang wajar. Pada saat memulai pelajaran, sebaiknya Bapak/Ibu EDOOcator bisa memberikan kata – kata motivasi yang dapat meningkatkan antusias serta semangat siswa dalam belajar.

Siswa yang termotivasi tersebut akan dapat mengikuti pelajaran dengan lebih semangat dan pembelajaran berjalan dengan efektif serta efisien. Berkat adanya motivasi dari guru, bisa meningkatkan rasa ingin tahu siswa dalam proses belajar. Pada akhirnya siswa pun dapat ikut andil dalam pembelajaran serta bisa mengeluarkan ide-ide yang ada dipikiran mereka.

4. Mereview Materi Pelajaran Sebelumnya

Kemampuan guru dalam memulai pelajaran berikutnya ialah mereview atau mengingat-ngingat kembali materi-materi pelajaran yang sudah dipelajari sebelumnya. Hal tersebut dilakukan sebab sering kali materi pelajaran yang diajarkan mempunyai keterkaitan antara satu sama lain.

EDOOcator dapat lakukan pembahasaan ulang materi pelajaran sebelumnya untuk memulai pelajaran, caranya dengan menjelaskan tentang keterkaitan materi pelajaran yang mau dibahas pada pertemuan saat itu dengan materi sebelumnya. Hal tersebut akan membantu siswa agar lebih lancar memahami dan mengetahui tentang materi pelajaran yang akan dibahas.

Cara Mengakhiri Pelajaran dengan Baik

Ibarat makan harus dilengkapi dengan minum, tidak lengkap rasanya apabila hanya memberikan tips tentang cara memulai pelajaran di kelas dengan baik. Padahal momentum saat mengakhiri pelajaran di kelas pun juga meninggalkan kesan yang membekas kepada siswa. Berikut ini tips-tips dalam mengakhiri pelajaran di kelas dengan baik.

1. Tinjau Kembali Materi yang Sudah Dipelajari

Pada penghujung aktivitas pembelajaran, EDOOcator dapat mengakhiri pelajaran dengan memberikan kesimpulan serta konklusi terkait apa yang telah dipelajari siswa selama pembelajaran dilangsungkan.

EDOOcator bisa mengajak para siswa untuk merangkum poin-poin penting terkait materi yang sudah dipelajari pada pertemuan tersebut. Kegiatan meninjau kembali ini sangat bermanfaat sekali untuk membantu siswa dalam memahami materi yang telah dipelajari.

2. Mengevaluasi Pembelajaran

Guna mengetahui sejauh mana tingkat pemahaman siswa terkait materi pelajaran yang baru saja pelajari. Maka dari itu, EDOOcator bisa memberikan pertanyaan kepada siswa terkait materi tersebut.

Jika sekiranya ada siswa yang masih belum paham, maka solusinya EDOOcator bisa menjelaskan kembali secara singkat. Demikian, dengan melakukan evaluasi pembelajaran oleh guru bersama-sama dengan seluruh siswa. Maka EDOOcator dapat mengetahui sampai mana tingkat keberhasilan dari pembelajaran yang telah dilakukan.

Demikianlah beberapa informasi mengenai tips memulai dan mengakhiri pelajaran di kelas dengan baik. Walaupun terdengar begitu mudah, nyatanya hal tersebut tidak bisa disepelekan, EDOOcator dapat menerapkannya kegiatan belajar mengajar lebih optimal. Jangan lupa manfaatkan konten dan tryout EDOO juga untuk  GO-Digital. Salam Literasi untuk Edukasi.