Skip to content

Mengulik 5 Jalan Tol Unik yang Ada di Indonesia

Jalan tol menjadi salah satu jalur favorit yang digemari oleh orang-orang di Indonesia ini. Apalagi menjelang libur panjang Idul Adha tahun ini, pastinya banyak pemudik yang ingin pulang kampung lewat jalan tol. Sebab, jalan tol menjadikan perjalanan lebih efektif, efisien dan bebas hambatan. Nah, kali ini EDOOers akan diajak untuk mengulik 5 jalan tol unik di Indonesia.

Pengertian Jalan Tol

Apakah EDOOers sudah tahu kepanjangan dari jalan tol? Kata tol sendiri ternyata merujuk kepada makna tertentu lho. Tol merupakan singkatan dari tax on location. Penamaan tersebut merujuk pada adanya penerapan tarif atau biaya terntu ketika melalui beberapa pemberhentian di jalan tol. Biaya yang dikenakan ketika melalui jalan tol itu berbeda-beda disesuaikan dengan panjang jalurnya.

Sedangkan, pengertian jalan tol menurut PP. No 15 Tahun 2005 ialah sebuah jalan umum yang menjadi bagian sistem jaringan jalan dan merupakan sebagai jalan nasional yang penggunanya diwajibkan membayar atau dikenai tarif tertentu.

Menurut sejarah, jalan tol pertama yang dibangun oleh pemerintah Indonesia adalah jalan tol Jagorawi yang peresmiannya dilakukan oleh Presiden Soeharto pada tanggal 9 Maret 1978.

Biaya pembangunan jalan tol tersebut diperoleh dari penerimaan dana pinjaman luar negeri yang diserahkan kepada PT Jasa Marga kala itu, sebagai penyertaan modal anggaran dalam pembangunan jalan tol Jakarta-Bogor-Ciawi(Jagorawi).

5 Jalan Tol Unik di Indonesia

Sejak pertama kali jalan tol dibangun pada tahun 1978, sekarang ini pembangunan jalan tol tidak cuma berfokus pada fungsi utamanya saja. Namun, beberapa jalan tol dibangun dengan sebuah keunikan tertentu yang menjadi ciri khasnya tersendiri.

EDOOers, ada lho jalan tol di Indonesia yang memiliki jalur lewa untuk gajah sampai yang dapat bernyanyi. Nah, berikut adalah sederet jalan tol unik di Indonesia yang mempunyai ciri khasnya masing-masing.

1. Jalan Tol “ Buku Gambar “

Tol Semarang-Solo terkenal dengan keindahannya sebab mempunyai gerbang tol yang menyuguhkan pemandagan alam yang menawan dan indah, yaitu pada Gerbang Tol Salatiga. Keindahan pemandangan di Gerbang Tol Salatiga tersebut bisa EDOOers nikmati, jika sedang mengendara dan lewat dari arah Semarang yang melintas di ruas Bawen-Salatiga.

Jalan tol ini dijuluki sebagai Panoramic Toll Road atau biasa juga disebut jalan tol “ Buku Gambar”, karena jika melintasi jalan tol ini pengendara dimanjakan matanya oleh latar belakang pemandangan Gunung Merbabu. Apabila cuaca sedang bagus dan cerah, jajaran gunung mulai dari Gunung Merapi, Gunung Sindoro, hingga Gunung Sumbing akan terlihat jelas. Berkat pesona keindahan tersebut, netizen Indonesia di dunia maya sempat menyamakan gerbang tol Salatiga ini mirip dengan salah satu pemandangan entrance highway di Gotthard, Swiss.

2. Jalan Tol di Atas Laut

Jalan tol Bali-Mandara selain menjadi jalan tol pertama di Pulau Bali, tetapi juga menjadi jalan tol pertama di Indonesia yang ada di atas laut. Hal tersebut membuat jalan tol Bali-Mandara ini dijuluki sebagai jalan tol terapung. Jalan tol di Bali ini bahkan menjadi salah satu jalan tol di atas air terpanjang di dunia, lho EDOOers. 

Selain itu, hal unik lain dari jalan tol Bali-Mandara ialah jalan tol ini menjadi satu-satunya jalan tol di Indonesia yang dilengkapi dengan jalur khusus yang dapat dilewati sepeda motor. Jalan tol Bali-Mandara diresmikan dan mulai beroperasi sejak tahun 2013 lalu dengan memiliki panjang sekitar 12,7 kilometer.

3. Jalan Tol Terowongan Kembar

Jalan Tol Cileunyi–Sumedang–Dawuan atau yang disingkat Cisumdawu, adalah jalan tol pertama di Indonesia yang dilengkapi dengan terowongan. Bukan cuma satu saja, akan tetapi jalan tol Cisumdawu ini mempunyai dua terowongan yang kerap dijuluki sebagai terowongan kembar atau twin tunnel.

Jalan tol Cisumdawu ini menjadi jalan tol yang memilik terowongan kembar terpanjang di Indonesia, terowongan kembar tersebut mempunyai panjang sekitar 472 meter dan diameter 14 meter. Bagi pengguna jalan tol yang ingin melewati terowongan tersebut, lokasinya berada di Seksi 2 ruas Rancakalong-Sumedang, yaitu tepatnya berada di desa Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat.

4. Jalan Tol Terowongan Gajah

Jalan tol yang menghubungkan Pekanbaru-Dumai ini dilengkapi dengan underpass yang berguna untuk binatang seperti gajah Sumatera agar bisa lewat dan berlalu lalang. Kurang lebih, terdapat lima buah terowongan perlintasan satwa yang dibangun di jalan tol ini dan disiapkan dengan bentang 25-45 meter dan memiliki tinggi 5,1 meter.

Upaya pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai (Permai) ini mengusung konsep kelestarian. Sebab jalur jalan tol Pekanbaru-Dumai ini juga sebagai jalur lintas dan habitat satwa-satwa yang dilindungi.

Maka dari itu, dibangun beberapa underpass yang berfungsi sebagai terowongan perlintasan bagi para gajah. Selain itu, underpass ini juga berfungsi menjaga kselematan para pengguna jalan tol dari lalu lalang gajah.

Bisa diperkirakan underpass dari jalan tol Pekanbaru-Dumai ini dapat dilintasi sekitar seratus ekor gajah yang hidup di sekitar ruas jalan. Jalan tol Permai ini sepanjang 131,5 Km aslinya adalah bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera yang telah dibangun sejak tahun 2016.

5. Jalan Tol “ Bernyanyi “

Faktanya sudah sejak lama jalan tol Ngawi – Kertosono – Kediri ini dikenal dengan sebutan jalan tol “Bernyanyi”. Hal tersebut disebabkan karena keberadaan speed trap yang membuat jalan tol ini diberi julukan singing road. Nah mengapa dijuluki singing road? penyebabnya karena terdapat marka jalan yang berbentuk rumble strip (polisi tidur yang tipis) yang bisa mengeluarkan nada  lagu “ Selamat Ulang Tahun” saat kendaraan melewatinya.

Singing road yang pertama di jalan tol ini, terpasang di ruas Tol Ngawi-Kertosono-Kediri pada Km 616 dengan memiliki 2 nada. Sementara itu, singing road kedua yang terpasang di jalan tol ini terdapat pada Km 644+200 B arah Madiun-Solo, dan memiliki 6 nada dengan nada lagu Selamat Ulang Tahun atau “Happy Birthday to You”.

Nada lagu tersebut akan sangat jelas terdengar saat mobil bergerak dengan kecepatan 80-100 km per jam. Namun, ketika mobil berjalan melambat atau memiliki kecepatan kurang dari kecepatan yang ditsandarkan tersebut, maka nada lagunya tidak akan terdengar dengan jelas dan baik.

Demikianlah lima jalan tol unik dan menarik di Indonesia yang mempunyai ciri khasnya masing-masing. Bagi EDOOers sekeluarga yang ingin melintasi jalan tol wajib yang menjadi utama
adalah memperhatikan keselamatan berkendara ya!.