Halo, EDOOers! Siapa di antara EDOOers yang pernah mendengar kata tuas? Mungkin sebagian dari EDOOers ada yang masih lupa-lupa ingat ya? Nah, tuas merupakan salah satu pesawat sederhana tertua dibandingkan pesawat sederhana lainnya. Nah, pada pembahasan kali ini kita akan membahasa 3 jenis tuas yang ada dalam pelajaran Fisika.
Bukan cuma berguna pada saat bersekolah saja, mengenal jenis-jenis tuas hingga penerapannya rupanya juga berfungsi dalam kehidupan sehari-hari. Pada setiap rutinitas sehari-hari, manusia pastinya akan selalu bersinggungan dengan berbagai benda.
Bahkan, diantara benda-benda yang dapat membantu aktivitas manusia tersebut, banyak yang mempunyai cara kerja selayaknya tuas. Setiap dari jenis tuas memiliki fungsinya masing-masing. Maka dari itu, mengenal 3 jenis tuas hingga penerapannya dalam kehidupanb sehari-hari rasanya masih penting untuk EDOOers ketahui.
Pengertian Tuas
Tuas atau biasa disebut pengungkit merupakan sebuah pesawat sederhana yang umumnya terbuat dari kayu dengan tumpu di salah satu titiknya dan digunakan untuk mengangkat sesuatu benda yang berat.
Sementara itu, pesawat sederhana (simple machine) ialah sebuah alat yang dapat memudahkan kehidupan manusia dan cuma berlaku untuk hal-hal yang sederhana. Konsep utama dari pesawat sederhana ialah dengan merubah besar atau arah gaya.
Tuas atau pengungkit sebagai salah satu pesawat sederhana mempunyai 3 fungsi, di antaranya seperti tuas bisa memudahkan usaha ataupun kerja manusia, tuas bisa mempermudah manusia dalam menggerakkan ataupun mengangkat benda dengan beban berat, dan tuas bisa menjadi alat pembesar gaya, maksudnya yaitu gaya yang dihasilkan akan lebih besar daripada gaya yang dikeluarkan.
Pada pesawat sederhana jenis tuas, memiliki tiga titik yang menggunakan gaya saat mengungkit suatu benda, yakni kuasa, beban, dan titik tumpu. Beban merupakan benda yang ingin EDOOers pindahkan atau angkat. Titik tumpu ialah tempat dimana bertumpunya suatu gaya. Sedangkan, kuasa adalah suatu gaya yang bekerja pada pesawat sederhana.
Tuas atau pengungkit juga memiliki prinsip kerja sendiri lho EDOOers. Prinsip kerja dari tuas terbagi menjadi tiga seperti halnya, manruh suatu benda yang ingin dipindahkan pada ujung tuas, memanfaatkan benda lain yang cukup kuat sebagai bidang penumpu, dan memberikan tekanan pada pengungkit secara perlahan-lahan dari sisi tuas lainnya, hingga benda dapat tergeser atau terangkat.
Jenis-Jenis Tuas (Pengungkit)
Pengungkit biasa disebut tuas dapat digolongkan menjadi 3 jenis tuas, lho! Penggolongan tersebut didasarkan pada letak titik beban, titik tumpu, dan titik kuasanya. Hayo, siapa EDOOers yang dapat menebak apa saja jenis-jenisnya? Yap, 3 jenis tuas tersebut di antaranya ialah sebagai berikut:
- Tuas Golongan Pertama
Pada tuas golongan pertama titik tumpu (O) selalu berada di antara gaya kuasa atau titik kuasanya (F) dan titik beban (W). Maka dari itu, semakin dekat suatu jarak antara titik beban dengan titik tumpu maka akan menciptakan keuntungan mekanis yang akan semakin besar.
Contoh alat ataupun benda yang termasuk ke dalam tuas golongan pertama antara lain yaitu jungkat-jungkit, gunting kuku, gunting, pembuka kaleng, pencabut paku, pemotong rumput, palu, tang, dan linggis.
2. Tuas Golongan Kedua
Tuas golongan kedua titik beban (W) selalu berada di antara gaya kuasa atau titik kuasanya (F) dan titik tumpu (O). Pada tuas golongan kedua ini, lengan gaya selalu lebih panjang dibandingkan lengan beban, sehingga gaya yang diperlukan dalam mengangkat beban jauh lebih kecil.
Nah, contoh alat yang menerapkan fungsi tuas golongan kedua ini di antaranya ialah alat pemotong kertas, alat pembuka tutup botol, alat pemecah kemiri, kereta dorong, dan gerobak beroda satu.
3. Tuas Golongan Ketiga
Pada tuas golongan ketiga ini posisi dari gaya kuasa atau titik kuasanya (F) berada di antara titik tumpu (O) dan titik beban (W). Tuas golongan ketiga ini tidak mempunyai fungsi seperti pada tuas umumnya. Pada tuas golongan jenis ketiga ini, lengan gaya selalu lebih pendek dibandingkan dengan lengan beban, sehingga gaya yang diperlukan untuk mengangkat beban jauh lebih besar dan berat.
Contoh alat-alat yang termasuk pada tuas golongn ketiga ini adalah di antaranya stapler (jekrekan), sekop, penjepit roti, pinset, sapu, alat memancing, dan pisau.
Sekarang EDOOers sudah tahu bukan apa yang dimaksud tuas dan ada 3 jenis tuas juga. Faktanya, penggunaan tuas tersebut terdapat banyak manfaatnya, lho EDOOers. Apalagi manfaatnya kalau bukan untuk mempermudah dan meringankan beban kerja yang ingin EDOOers lakukan.
Yow, gimana pembahasan terkait 3 jenis tuas? Semoga menambah wawasanmu ya. Temukan konten belajar dan tryout berkaitan dengan pelajaran Fisika di layanan aplikasi EDOO untuk meningkatkan pemahaman dan nilai Fisikamu! Salam Literasi untuk Edukasi!