Skip to content

Apa itu Hari Kanker Sedunia? Berikut Fakta-Faktanya

Angka penderita penyakit kanker di seluruh dunia meningkat dari tahun ke tahun. Sekitar 70 persennya menyerang negara-negara berkembang atau low middle income countries (LMICs), salah satunya Indonesia. Menanggapi hal tersebut, maka diperingatilah Hari Kanker Sedunia setiap tanggal 4 Februari. Sampai saat ini saja, kanker menjadi momok yang menakutkan dan dapat menyerang siapa saja.

Berbagai jenis kanker dapat menyerang pria maupun wanita, penyakit ini juga yang menjadi salah satu penyakit yang sangat mematikan. Faktanya penyakit kanker menjadi salah satu masalah kesehatan tertinggi di dunia khususnya di Indonesia. Menurut data yang dipaparkan oleh UICC (Union for International Cancer Control), sekitar 10 juta orang meninggal disebabkan oleh kanker setiap tahunnya.

Hari Kanker Sedunia atau World Cancer Day selalu diperingati setiap tanggal 4 Februari. Peringatan Hari Kanker Sedunia bertujuan untuk mempromosikan kesadaran terkait kanker menjadi suatu masalah kesehatan masyarakat dan untuk mendorong masifnya tindakan pencegahan, pendeteksian, peningkatan akses ke perawatan berkualitas, deteksi dini, skrining, pengobatan dan perawatan paliatif terhadap kanker.

Selain itu, tujuan diperingatinya Hari Kanker Sedunia adalah bertujuan untuk meningkatkan solidaritas dan penurunan angka kesakitan juga kematian akibat kanker secara signifikan.

 

Fakta-Fakta Hari Kanker Sedunia

Nah, pastinya EDOOers penasaran kan tentang fakta-fakta Hari Kanker Sedunia? berikut fakta-fakta terkait World Cancer Day yang telah kami rangkum.

  1. Sejarah Hari Kanker Sedunia

Sekitar tahun 2000, diadakanlah acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Dunia Melawan Kanker pertama di Paris. Acara tersebut dihadiri oleh bermacam lembaga pemerintah dan organisasi kanker seluruh dunia. Acara tersebut itu juga menginisiasikan Piagam Paris Melawan Kanker yang berisi 10 artikel tentang mengurai komitmen global yang kooperatif untuk meningkatkan kualitas hidup pasien kanker dan untuk melanjutkan investasi dan kemajuan penelitian, pencegahan, dan pengobatan kanker.

Pasal X dari Piagam Paris Melawan Kanker tersebut secara resmi menyatakan tanggal 4 Februari sebagai Hari Kanker Sedunia. Hal tersebut dilakukan agar setiap tahunnya, Piagam Paris selalu ada di hati serta pikiran masyarakat seluruh dunia.

Sedangkan organisasi International Union Against Cancer (UICC), organisasi yang didedikasikan untuk meningkatkan kesadaran akan kanker secara global, mengintruksikan Hari Kanker Sedunia dengan dukungan dari WHO dan organisasi internasional lainnya.

  1. Tema Hari Kanker Sedunia Tahun 2023

Pada tahun ini yakni tahun 2023, tema yang diangkat di Hari Kanker Sedunia tanggal 4 Februari 2023 adalah “Close the Care Gap”. Lewat tema tersebut, berbagai macam pihak diajak untuk memahami bahwasannya setiap orang berhak untuk memperoleh perawatan penyakit kanker.

Tema “Close the Care Gap” telah dipergunakan sebagai tema Hari Kanker Sedunia sejak tahun 2022 lalu, dan rencananya akan dipakai selama tiga tahun peringatan berturut-turut, sejak 2022 hingga 2024. Meskipun mengambil tema yang sama, aksi yang dilakukan setiap tahunnya itu berbeda-beda.

Sementara itu, pada tahun 2023 ini tema “Close the Car Gap” mengambil sebuah subtema “Uniting Our Voice and Taking Action”. Kampanye tahun 2023 ini melanjutkan aksi tahun 2022 yang dilakukan dengan mengajak semua orang untuk bersatu dalam aksi. Tidak Cuma dengan menyebarkan materi untuk peduli perawatan kanker saja, tetapi turut ditunjukkan dengan tindakan nyata pula.

Bermacam-macam bentuk kepedulian tersebut tidak akan bisa terwujud secara luas, jika tidak ada kebersamaan. Oleh karena itu, di Hari Kanker Sedunia 2023, semua orang secara luas dihimbau melakukan aksi positifnya masing-masing sesuai kemampuannya untuk membantu pasien kanker, supaya dapat mengakses ke perawatan secara layak.

3. Penyebab Penyakit Kanker

Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab timbulnya penyakit kanker. Selain faktor genetik, masih ada lagi faktor-faktor lain yang dapat memicu risiko penyakit kanker. Bahkan, pola hidup yang buruk bisa memicu kanker loh, EDOOers. Berikut faktor-faktor penyebab kanker:

a. Faktor usia

b. Faktor genetik

c. Merokok

d. Mengkonsumsi alkohol secara berlebih

e. Obesitas

f. Terpapar bahan kimia tertentu seperti karsinogen

g. Terinfeksi virus seperti human papillomavirus (HPV)

h. Paparan radiasi, termasuk ultraviolet dari matahari

4. Gejala Penyakit Kanker

Kematian akibat penyakit kanker bisa dicegah dengan mengenali gejala-gejalanya. Gejala yang disebabkan oleh penyakit kanker umumnya berbeda-beda tergantung pada bagian tubuh mana yang terkena penyakit tersebut. Berikut gejala umum penyakit kanker yang sering dialami:

a. Kelelahan

b. Benjolan atau adanya area penebalan yang bisa dirasakan di bawah kulit

c. Perubahan berat badan, termasuk kehilangan atau penambahan yang tidak diinginkan

d. Perubahan volume buang air besar atau kecil

e. Kesulitan dalam menelan makanan dan minuman

f. Batuk terus-menerus atau kesulitan bernapas

g. Perubahan warna kulit, seperti menguning, menggelap atau kemerahan pada kulit, luka yang tidak kunjung sembuh, atau perubahan pada tahi lalat yang ada

h. Suara menjadi serak

i. Gangguan pencernaan atau ketidaknyamanan yang terus-menerus setelah makan

j. Nyeri otot atau sendi yang persisten

k. Demam atau keringat dingin malam yang terus-menerus tanpa sebab yang jelas

l. Pendarahan atau memar yang tidak dapat dijelaskan

5. Cara Memperingati Hari Kanker Sedunia Tahun 2023

Ada banyak hal yang dapat kita lakukan dalam rangka memperingati Hari Kanker Sedunia pada tahun 2023 ini. Berikut beberapa cara yang dapat kalian tempuh ya EDOOers:

a. Mengikuti challenge World Cancer Day 5. Challenge tersebut adalah tantangan untuk menyelesaikan aktivitas dalam jarak 5 kilometer seperti dengan berjalan, berlari, bersepeda, berenang, mendaki gunung, dan lain sebagainya. Setelah selesai melakukan tantangan tersebut, unggahlah tantangan yang sudah diselesaikan ke sosial media.

b. Mempromosikan tema Hari Kanker Sedunia 2023 kepada orang-orang terdekat di lingkungan kita secara langsung dari mulut ke mulut.

c. Postinglah mengenai tema Hari Kanker Sedunia 2023 ke akun sosial media EDOOers masing-masing. Jangan lupa untuk melakukan anjuran dalam membantu penderita kanker supaya bisa memperoleh perawatan layak untuk proses kesembuhannya.

d. Perluaslah tindakan agar semakin viral. Berkat tema “Close The Care Gap” akan lebih viral dengan memberitahukannya kepada tokoh-tokoh misalnya partai politik atau pihak berwenang lainnya di daerah kalian. Tulislah surat ke tokoh-tokoh tersebut untuk turut ambil bagian dalam menyuarakan Hari Kanker Sedunia 2023.

Demikian ulasan mengenai peringatan Hari Kanker Sedunia untuk dapat menyadarkan bahwa penyakit kanker bisa berpotensi menyerang setiap individu, jika tidak paham bagaimana penyebab dan gejalanya. Mari bersama-sama untuk menyebarluaskan informasi secara positif, meningkatkan tingkat awareness, mengurangi ketidaktahuan masyarakat dalam rangka pencegahan sampai pengendalian kanker, sehingga ketidaktahuan informasi terkait kanker bisa diperkecil. Selamat Hari Kanker Sedunia!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *